PANITIA
PELAKSANA
HUT
REPUBLIK INDONESIA KE-70
Tema:
“Ngeli Ananging Ora Keli”
Sekretariat:
Gebyar 03/04, Crewek, Kradenan, Grobogan. No Hp: Ali Ahmadi (085878713440), Ahmad Kasturi (085712338059).
Email: ktaruna893@gmail.com.
KARANG
TARUNA “MANUNGGAL”
GEBYAR CREWEK KRADENAN GROBOGAN
TAHUN 2015
A. LATAR
BELAKANG
Tujuh Puluh tahun yang lalu, Indonesia belum semerdeka
dan semaju sekarang ini. Selama lebih dari 350 tahun sebelum 1945, hampir
seluruh wilayah di Indonesia dikuasai oleh Kolonial Belanda, Inggris, dan
Jepang. Belanda dan Jepang sangat berambisi menguasai Indonesia karena kekayaan
alamnya yang berlimpah ruah, sedangkan rakyatnya masih sangat terbelakang
sehingga kekayaan alam itu belum dimanfaatkan. Pada zaman penjajaha
rakyat Indonesia benar-benar berada pada posisi yang sulit, terjepit, dan
terjajah di tanah sendiri.Kondisi terjajah yang terus menerus dialami rakyat
Indonesia, justru melahirkan para pahlawan yang berjiwa patriotis dan siap
membela tanah air. Kita mengenal banyak Pahlawan Nasional yang begitu gagah
berani melawan penjajah meskipun hanya berbekal bambu runcing. Perjuangan
mereka telah memberikan kontribusi yang besar terhadap kemerdekaan Indonesia
yang sekarang ini kita nikmati bersama.
Soekarno berkata: “Perjuangan-ku lebih mudah dari
perjuangan kalian, perjuangan-ku melawan penjajah dan perjuangan kalian melawan
bangsa-mu sendiri”. Maksud dari kata tersebut ialah perjuangan yang dilakukan
pada masa Soekarno benar-benar melawan penjajah yaitu bangsa asing yang mau
menguasai Indoensia, sedangkan pada masa sekarang sesama anak bangsa saling
perang, saling curiga dan tidak ada kepercayaan lagi. Kalau kita cermati
akhir-akhir ini, banyak terjadi keributan antar suku, antar golongan, dan
bahkan antar pemuluk agama. Semuanya mencari akan benarnya sendiri, dan rakyat
jelata-lah yang menjadi korban dari egoisme tersebut.
Seharusnya, hal semacam itu tidak perlu terjadi
apabila saling menghormati satu sama lain. Para tokoh bangsa banyak yang
memberi contoh akan hal tersebut, salah satunya adalah Kanjeng Sunan Kalijaga
dengan serat ajarannya “Ngeli Ananging Ora Keli”. Bagaimana Kanjeng Sunan
Kalijaga mengajarkan ajaran agama Islam tanpa menghilangkan identitas atau
budaya masyarakat setempat, sehingga masyarakatpun pada saat itu menerima
ajaran baru yang di bawa Kanjeng Sunan Kalijaga dengan senang hati. Tidak
adanya paksaan untuk memeluk agama satu sama lainnya, masyarakat memilih atas
hati nuraninya.
Berdasarkan semangat tersebutlah, maka panitia
Agustusan Karang Taruna “Manunggal” Dusun Gebyar dalam rangka memperingati HUT RI KE-70 mengangkat
tema: “Ngeli Ananging Ora Keli”. Semoga dengan semangat tersebut, kebudayaan
yang sudah ada dimasyarakat tetap terjaga sesuai dengan kaidah atau nilai-nilai
keislaman tanpa adanya arogansi dari berbagai pihak manapun.
B. NAMA
KEGIATAN
Nama
kegiatan ini bernama : Agustusan Karang Taruna “Manunggal” Dusun Gebyar, Desa
Crewek, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan dalam rangka memperingati HUT RI
Ke-70.
C. TEMA
KEGIATAN
Kegiatan
ini bertemakan :
“Ngeli
Ananging Ora Keli”.
A. TUJUAN
Kegiatan ini bertujuan :
1. Memperingati
HUT RI Ke-70.
2. Mengenang
jasa pahlawan bangsa Republik Indonesia.
3. Mengisi
kemerdekaan.
4. Menggali
potensi masyarakat.
5. Menanamkan
jiwa sportifitas.
6. Menamkan
nilai-nilai gotong royong.
7. Menanamkan
cinta tanah air.
B. SASARAN
KEGIATAN
Sasaran
kegiatan ini, adalah seluruh warga masyarakat Dusun Gebyar.
C. BENTUK
KEGIATAN
1. Perlombaan.
2. Grebeg
Kemerdekaan.
3. Malam
Seni & Budaya.
D. WAKTU
DAN TEMPAT PELAKSANAAN
Hari : Minggu-Sabtu
Tanggal
: 19 Juli – 22
Agustus 2014.
Tempat : Lapangan Dusun Gebyar.
E. SUSUNAN KEPANITIAAN
Terlampir I
F. JADWAL
KEGIATAN
Terlampir
II
G.
ESTIMASI DANA
Terlampir III
H. PENUTUP
Demikian
Proposal ini kami buat, semoga dapat digunakan oleh pihak yang berkepentingan.
Sehingga acara yang kami selenggarakan dapat berjalan dengan baik. Atas partisipasi
dari semua pihak kami ucapkan banyak terima kasih.
Gebyar, 18 Juli 2015
PANITIA
PELAKSANA
PERINGATAN HUT
RI KE-70
KARANG TARUNA
“MANUNGGAL”
DSN. GEBYAR DS.
CREWEK KEC. KRADENAN KAB. GROBOGAN
Ketua Panitia
MOHAMMAD
RIFA’I
|
Sekretaris
AHMAD KASTURI
|
|
Mengetahui,
|
||
Kepala Dusun
Gebyar
MULYONO
|
Ketua Karang
Taruna
“Manunggal”
ALI AHMADI
|
|
Kepala Desa
Crewek
PURWOTO
|
Lampiran I
SUSUNAN
KEPANITIAAN
Pelindung
|
:
1. Bp. Purwoto ( Kepala Desa Crewek )
|
2. Bp. Mulyono ( Kepala Dusun Gebyar )
|
|
Penanggungjawab
|
:
Ali Ahmadi ( Ketua Karang Taruna “Manunggal” Dusun Gebyar )
|
Ketua
Panitia
|
:
Mohammad Rifa’i
|
Wakil
Ketua Panitia
|
:
Samsul Anam
|
Sekretaris
|
:
Ahmad Kasturi
|
Bendahara
|
:
Sutarwadi
|
Seksi
– Seksi
|
|
1. Koordinator
Sie. Acara
|
:
Nurrohmad
|
2. Koordinator
Sie. Penggalangan Dana
|
:
Lapar
|
3. Koordinator
Sie. Perlengkapan
|
:
Gunawan
|
Lampiran II
ESTIMASI DANA
- Pendapatan
NO
|
SUMBER DANA
|
JUMLAH
|
|
1
|
Kas karang taruna
|
Rp
|
1.000.000,-
|
2
|
Kas karang taruna Per-RT @ Rp
100.000,- X 7
|
Rp
|
700.000,-
|
3
|
Sumbangan JOKER
|
Rp
|
1.000.000,-
|
TOTAL
|
Rp
|
2.700.000,-
|
|
Terbilang : Dua Juta Tujuh Ratus Ribu
Rupiah
- Pengeluaran
NO
|
BENTUK
|
JUMLAH
|
|
Sekretariatan
|
Rp
|
200.000,-
|
|
Bola Sepak @Rp 80.000,- X 2
|
Rp
|
160.000,-
|
|
Bola Sepak @Rp 65.000,- X 1
|
Rp
|
65.000,-
|
|
Peralatan Ringan Selama Perlombaan
|
Rp
|
300.000,-
|
|
Konsumsi Selama Perlombaan
|
Rp
|
250.000,-
|
|
Konsumsi Grebeg Kemerdekaan / Karnafal
|
Rp
|
900.000,-
|
|
Kontribusi Drum Band
|
Rp
|
1.500.000,-
|
|
Konsumsi Malam Seni & Budaya
|
Rp
|
700.000,-
|
|
Obat ringan
|
Rp
|
150.000,-
|
|
Hadiah perlombaan
|
Rp
|
1.000.000,-
|
|
Panjat pinang
|
Rp
|
2.000.000,-
|
|
Panggung
|
Rp
|
1.000.000,-
|
|
Sound system
|
Rp
|
1.250.000,-
|
|
Hiburan
|
Rp
|
1.500.000,-
|
|
TOTAL
|
Rp
|
10.975.000,-
|
|
Terbilang : Sepuluh Juta Sembilan Ratus
Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah.
- Rekapitulasi
No
|
Bentuk
|
Jumlah
|
|
1
|
Pendapatan
|
Rp
|
2.700.000,-
|
2
|
Pengeluaran
|
Rp
|
10.975.000,-
|
TOTAL
|
Rp
|
-
8.275.000,-
|
|
Terbilang : ( - ) Delapan Juta Dua Ratus
Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah.
Lampiran III
JADWAL KEGIATAN
NO
|
TANGGAL
|
BENTUK
KEGIATAN
|
Tempat
|
1
|
19 - 25 Juli 2015
|
Lomba Sepak Bola
|
Lapangan
|
2
|
2 - 8 Agustus 2015
|
Lomba Volly
|
Lapangan
|
3
|
9 Agustus 2015
|
Lomba Mencari Koin Dalam Tepung
|
Lapangan
|
4
|
10 Agustus 2015
|
Lomba Estafet Memakai Baju
|
Lapangan
|
5
|
11 Agustus 2015
|
Lomba Estafet Kelereng
|
Lapangan
|
6
|
12 Agustus 2015
|
Lomba Balap Karung
|
Lapangan
|
7
|
13 Agustus 2015
|
Lomba Paduan Suara Lagu
Kebangsaan
|
Lapangan
|
8
|
14 Agustus 2015
|
Lomba Pranoto Acara
|
Masjid
|
9
|
15 Agustus 2015
|
Lomba Pujian
|
Masjid
|
10
|
16 – 20 Agustus 2015
|
Lomba Pentas Seni & Budaya
|
Lapangan
|
11
|
22 Agustus 2015
|
Panjat Pinang & Kirab
Kemerdekaan
Malam Seni & Budaya
|
Lapangan
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar